Minggu, 07 Agustus 2011

Kondisi Pengungsi Palestina di Iraq Memburuk

Keadaan pengungsi Palestina yang berjumlah lebih kurang 7000 orang di Iraq lebih buruk dari kamp-kamp pengungsian lain di seluruh dunia. Demikian dikabarkan oleh Duta Besar Palestina di Iraq, Dalil Al-Qassus, dikutip oleh IMEMC (International Middle East Media Centre).
Sebelum invasi Amerika Serikat ke Iraq tahun 2003, jumlah pengungsi Palestina di negeri itu tercatat 35 ribu orang, namun sejak itu berkurang terus hingga sekarang tinggal 7000 orang.
Banyak pengungsi Palestina menderita karena dijadikan sasaran teror dan intimidasi karena mereka Muslim Sunni dan karenanya disangka mendukung bekas Presiden Iraq Saddam Hussein.
Sejumlah 7000 pengungsi Palestina kini tinggal di kawasan At-Tweija, Al-Za’faraniyya, Al-Doura dan Al-Hurriyya. Kebanyakan mereka hidup dalam kondisi miskin dan selalu terancam serangan milisi Syi’ah, dari yang bentuknya pengusiran, penculikan, sampai pembunuhan.
Bulan Ramadhan ini, Sahabat Al-Aqsha berencana mengirimkan sembako, iftar, dan bantuan pendidikan Al-Quran termasuk untuk pengungsi Palestina yang berada di Iraq. Tahun 2009, tim Sahabat Al-Aqsha mengantarkan langsung bantuan makanan dan minuman bagi 800-an pengungsi di kamp Tanaf, sebuah kamp pengungsi Palestina Iraq di perbatasan antara Iraq dan Syria

0 komentar:

Posting Komentar