Kalau saja ada MURKE (Museum Rekor Kejahatan) maka bulan lalu
penjajah Zionis ‘berhasil’ memecahkan rekor baru. Selama juli 2011,
sebanyak 16 warga Gaza tewas dalam berbagai serangan udara dan artileri
ke Jalur Gaza, sementara sebanyak 440 orang Palestina, termasuk 60 anak,
mereka tangkap dan culik.
Kebanyakan korban penculikan itu berasal dari kota Nablus di Tepi Barat serta berbagai desa di sekitarnya seperti Awarta yang berulangkali diserbu pasukan-pasukan Zionis.
Dalam satu bulan saja mereka melakukan 690 penyerangan dan razia ke dalam kampung dan desa di Tepi Barat, demikian PIC melaporkan kemarin, Selasa 5 Maret.
Itu artinya, dalam sehari mereka melakukan sedikitnya 22 kali penyerbuan.
Sementara itu, badan PBB yang mengurusi pengungsi Palestina, UNRWA, mencatat rekor baru penghancuran rumah warga Palestina.
Selama tiga bulan terakhir ini Zionis ‘sukses’ menciptakan tunawisma baru sebanyak 158 orang, demikian jurubicara UNRWA Chris Gunnes sebagaimana dikutip AFP Senin 4 April. Sebanyak 64 orang gelandangan baru itu adalah anak-anak Palestina.
Gunnes menegaskan bahwa tindakan Zionis yang dilancarkan secara simultan itu, yakni terus menghancurkan rumah warga Palestina dan pada saat yang sama mendirikan sebanyak
mungkin pemukiman Yahudi, semakin melemahkan masa depan pembentukan negara Palestina merdeka.
Kebanyakan korban penculikan itu berasal dari kota Nablus di Tepi Barat serta berbagai desa di sekitarnya seperti Awarta yang berulangkali diserbu pasukan-pasukan Zionis.
Dalam satu bulan saja mereka melakukan 690 penyerangan dan razia ke dalam kampung dan desa di Tepi Barat, demikian PIC melaporkan kemarin, Selasa 5 Maret.
Itu artinya, dalam sehari mereka melakukan sedikitnya 22 kali penyerbuan.
Sementara itu, badan PBB yang mengurusi pengungsi Palestina, UNRWA, mencatat rekor baru penghancuran rumah warga Palestina.
Selama tiga bulan terakhir ini Zionis ‘sukses’ menciptakan tunawisma baru sebanyak 158 orang, demikian jurubicara UNRWA Chris Gunnes sebagaimana dikutip AFP Senin 4 April. Sebanyak 64 orang gelandangan baru itu adalah anak-anak Palestina.
Gunnes menegaskan bahwa tindakan Zionis yang dilancarkan secara simultan itu, yakni terus menghancurkan rumah warga Palestina dan pada saat yang sama mendirikan sebanyak
mungkin pemukiman Yahudi, semakin melemahkan masa depan pembentukan negara Palestina merdeka.
0 komentar:
Posting Komentar